"The Origin of Species" dan ICO-TIN - Perbedaan Antara Bumi dan Istirahat

ICO

24 November 1859. Hari "asal usul spesies" dipublikasikan dan dunia diperkenalkan dengan teori eksistensi yang unik, alasan keberadaan dan proses generasi, evolusi, dan kelangsungan hidup spesies yang berbeda. Yang tertua dan dengan umur panjang abadi adalah amuba dan yang lainnya dari jenis yang sama. Mereka telah melalui semua pasang surut; melalui fase kasar yang disajikan oleh Alam.

"Asal usul spesies" adalah salah satu buku sejenis, ditulis untuk menargetkan semua orang, dibaca dan dipahami oleh siapa pun. Itu disukai dan telah populer di antara semua kelas, baik itu siswa, peneliti, ilmuwan atau visioner. Itu populer di seluruh dunia karena pendekatan netral dan bahasa yang komprehensif. Teori-teori ini masih berlaku dan buku ini terbukti bermanfaat untuk eksperimen teori biologis dan relatif di masa depan dan aplikasi praktis mengenai asal dan evolusi berbagai spesies di planet bumi.

Kesamaan relatif antara "asal usul spesies" dan blockchain:

Jika Satoshi Nakamoto adalah "Darwin" dari Zaman Kripto, dan kriptografi adalah "asal-usul spesies", mengingat fakta bahwa semuanya ada di dunia kita semua hidup dan memiliki efek signifikan di seluruh dunia. Ini telah dipahami, pada akhirnya walaupun, oleh hampir seluruh dunia, namun ternyata menjadi fenomena yang populer dan diterima secara luas.

Sementara cryptocurrency lainnya gagal untuk bertahan dan telah kehilangan keberadaan mereka di angin perubahan dan evolusi, seperti organisme "sel tunggal" sebelumnya, sebelum amuba. Bitcoin, sebagai spesies yang paling cocok, telah menjadi "amuba" dari hipotesis relatif ini. Telah menjadi penyebab, inspirasi, dan patokan bagi organisme lain yang lebih kompleks untuk mengikutinya. Organisme ini, Ethereum misalnya, diperkenalkan dengan konsep eksekusi baru, yaitu ICO (penawaran koin awal). Relatif, prinsip alami pengembangan, nutrisi, pertumbuhan, dan reproduksi telah lazim dan diketahui semua orang.

Diskusi, ilmiah dan keagamaan, dalam waktu dan lama:

"Asal usul spesies" melahirkan berbagai diskusi panas, ilmiah-praktis, dan religius-ortodoks, dan juga memiliki blockchain. Komunitas Orthodox, atau dominan kelompok-kelompok agama pada waktu itu, tidak cukup fleksibel untuk membiarkan teori-teori baru berlaku di masyarakat yang telah mereka kuasai sejak lama. Demikian juga, sistem keuangan yang telah dominan sejak masyarakat telah diperkenalkan dengan uang dan mata uang, tidak ingin berubah dan kaku dengan tren yang ditetapkan sejak beberapa abad. Mungkin takut akan pentingnya kehilangan jika prinsip-prinsipnya akan diganti.

Buku itu telah bersekongkol untuk waktu yang lama, dan pemerintahan itu dikenal sebagai "gerhana Darwinisme", yaitu dari tahun 1880-an hingga 1930-an. Terlepas dari semua bukti dan penjelasan, "asal usul spesies" dijauhkan dari "penerimaan" oleh "yang bertanggung jawab" untuk waktu yang cukup lama. Orang-orang dilarang berbicara tentang "teori Darwin" di depan umum atau di platform sosial. Kerangka waktu saat ini dapat dibandingkan dengan pemerintahan yang sama, di mana orang tidak dapat berbicara tentang "kriptografi" dalam pertemuan keuangan atau forum terkait dengan bank terpusat atau platform sosial terkait keuangan, di mana monopoli adalah kepala pelayan bank-bank besar tua dan kredit perusahaan.

Koeksistensi dan definisi "EVOLUSI":

Evolusi

Demikian juga, datanglah sejumlah penggemar lain, dengan ikon baru yang beralih ke koin crypto di bursa, dan teori serupa tentang evolusi dunia, setelah "asal usul spesies". Teori Darwin kemudian ditemukan dan terbukti praktis dan dapat diterapkan, agak membantu dalam temuan biologis baru. Demikian pula, konsep ICO (penawaran koin awal) diperkenalkan ke dunia. Ini mengarah pada revolusi, dengan membuka pintu partisipasi, secara moneter, individu "non-teknis" di dunia crypto.

Seperti sebelumnya, konsep telah dipertanyakan, telah ditantang dan sayangnya, karena beberapa penyimpangan dan kegagalan awal dalam pelaksanaan beberapa aplikasi, (yang meskipun rasio yang sangat kecil dibandingkan dengan yang sukses), para kritikus mendapat kesempatan. merayakan.

ICO-TIN, THE AFTERLIFE UNTUK "DARWIN":

"Asal usul spesies", kemudian secara komparatif ditemukan hampir menjadi definisi dan penjelasan evolusi berbagai spesies di bumi. Juga dijelaskan, bahwa apa perbedaan antara habitat bumi, dengan planet lain mungkin, karena itu, KEHIDUPAN tidak mungkin terjadi di tempat lain. Darwin tidak membicarakan hal itu; begitu pula Nakamoto, tentang "ICO".

ICO telah ditantang sebagai konsep oleh otoritas dan badan "keagamaan" di seluruh dunia. Sistem keuangan yang "religius" (kaku terhadap prinsip-prinsip dan tidak bahagia untuk berubah) ini memiliki batasnya sendiri. Mereka membuat mandat yang kaku untuk setiap integrasi atau percobaan, pengantar atau penemuan baru dalam sistem. Mandat ini cenderung menjadi "jalan buntu" untuk ICO hari ini.

Untuk memberikan jendela dalam "jalan buntu" untuk ICO, dan dengan lebih banyak penjelasan dan integrasi dengan kebijakan "mandat kaku" kebijakan "badan-badan keagamaan", ICO-TIN harus muncul dalam gambar. Untuk menyediakan habitat yang sangat diperlukan bagi ICO, dan untuk membuat "Bumi" berbeda dari planet lain, ICO-TIN membuat jalan tengah yang aman antara ICO progresif dan sistem keuangan lama "religius".

ICO-TIN. LINGKUNGAN, DAN LAUT.

Perbedaan antara planet lain jelas ketersediaan udara dan air di sekitar lingkungan yang layak huni. Bagaimana Darwin mendefinisikannya, adalah "kehidupan menemukan jalan". Tentu saja. ICO-TIN telah menemukan cara untuk membawa ICO ke tingkat berikutnya dan membuat semuanya aman dan menguntungkan, saling menguntungkan.

Tantangan dan bagaimana ICO-TIN membuat platform yang saling menguntungkan bagi orang-orang, serta tim pengantar ICO, keduanya dapat dianalisis dan dipahami dalam studi yang dijelaskan di bawah ini.

Tantangan dalam meluncurkan ICO sekarang adalah sebagai berikut:

1) Kontrak pintar memiliki batasnya sendiri. Entah itu dapat mengungkapkan alamat, di mana cryptocurrency harus ditransfer, yaitu alamat unik yang terkait dengan ICO tertentu, dan begitu alamat itu diungkapkan kepada semua orang atau setidaknya sejumlah besar orang yang tertarik untuk berpartisipasi dalam hal itu. ICO, mereka selalu bisa masuk untuk melakukan pembayaran.

2) Selama kontrak, lebih dianggap efisien, tetapi karena banyak kode yang dimilikinya, semakin banyak gas yang dikonsumsi per transaksi. Jadi sama sekali tidak efektif biaya untuk membuat kontrak yang cerdas lama.

3) Pada titik waktu tersebut, di mana ICO tidak dapat menerima lebih dari 14 transaksi per detik, muncul situasi LELANG. Dalam situasi ini, parameter yang ditetapkan mendorong untuk menyelesaikan transaksi tetap mungkin, terlepas dari harga gas.

4) SPF atau kegagalan titik tunggal terjadi ketika skenario seperti itu dibuat.

5) Kepatuhan adalah pasal lain yang harus dijaga, di mana dua hal harus dibahas.

Yang pertama adalah proses KYC, yang lebih kompleks daripada yang lain karena harus diintegrasikan dengan upload gambar yang membuat sistem cukup terbuka dan rentan terhadap ancaman peretasan dan malware.

Yang kedua adalah akuntansi, yang lagi-lagi merupakan tugas besar untuk mengatur dan meneliti karena ada berbagai cryptocurrency di bursa dan seseorang tidak ingin mengubah cara pembayaran ke media apa pun yang tidak sering ia gunakan.

6) Pembuatan strategi harus sangat terencana dan tanpa cacat. Ini mencakup tiga aspek, sekarang tiga aspek ini telah ditetapkan pada cara tradisional ICO, tiga cara ini adalah:

LELANG - di mana pola yang ditetapkan menilai, bahwa transaksi mana yang harus diprioritaskan, berdasarkan fakta bahwa transaksi mana yang telah didukung dengan harga yang lebih tinggi untuk GAS

BOUNTY - hadiah biasanya diberikan kepada peserta atau non-peserta untuk memperkenalkan lebih banyak orang ke program atau ICO. Karunia ini telah menjadi jumlah token yang cukup sering.

GAS - gas telah menjadi faktor yang sangat penting dalam peluncuran ICO karena ada begitu banyak transaksi yang jatuh tempo dan bahkan transaksi dalam jumlah yang sangat kecil akan selesai setelah mengkonsumsi GAS bernilai berkali-kali dari jumlah yang sama.

Penerapan dan keharusan ICO-TIN

ICO-TIN adalah jawaban untuk semua tantangan bagi seseorang yang telah sibuk mengembangkan keterampilan teknis dan terkait kripto-nya dan tidak pernah cukup tertarik untuk menjadi terampil atau cukup pintar untuk menghadapi tantangan pasar dunia bawah.

Peluncuran ICO

Ini lebih tentang pendekatan "profesional". Karena seseorang dibayar untuk sesuatu, dia harus pandai dalam hal itu. Siapa pun bisa memotong rambutnya, tetapi kami lebih suka tukang cukur karena ia tahu pekerjaannya lebih baik. Itu menjelaskan perlunya paket profesional yaitu ICO-TIN.

Ini adalah solusi Perusahaan untuk peluncuran ICO baru dan menyediakan paket khusus yang mencakup peluncuran dan pemasaran ICO juga.

Solusi untuk masalah ini adalah sebagai berikut:

1) Kontrak pintar tidak akan tersedia untuk diakses; alamat unik tidak akan pernah diungkapkan kepada salah satu peserta. Akan ada cara paralel dan lebih aman untuk dilakukan, untuk pembayaran.

2) Cara pembayaran yang lebih mudah adalah, bahwa melalui cara pembayaran apa pun, (mata uang FIAT dan BTC juga) seseorang harus membeli USD dalam sistem, dan pembelian selanjutnya akan diatur dengan USD tersebut.

3) Sistem lengkap ini akan menjadi program "MATI-RANTAI", yang terintegrasi dengan sistem; maka tidak akan ada transaksi, tidak ada konsumsi gas apapun selama transaksi yang dilakukan oleh para peserta

4) Pembayaran yang akan dilakukan oleh sistem, bagaimanapun, akan diatur sesuai dengan harga periodik dari GAS yang efektif biaya, dan karenanya akan menjadi sistem kewajiban minimum untuk kesana kemari transaksi.

5) Tidak akan ada lelang untuk transaksi dan karenanya konsumsi GAS tidak akan menjadi masalah.

6) KYC dan akun akan dikelola dengan cara yang berbeda, dengan sistem yang tidak akan selaras langsung dengan ICO, sehingga tidak akan menjadi ancaman bagi ICO jika pengunggahan gambar akan diperlukan.

7) Akun akan dikelola dengan sempurna oleh individu dan dapat dilakukan dengan lebih efisien juga.

Untuk membawa "asal usul spesies" ke tingkat yang baru meskipun telah menjadi tantangan bagi para ahli biologi dan orang lain yang terkait dengannya, tetapi mereka tidak dapat membiarkan kerja dan kontribusi Darwin, sia-sia. Ini juga merupakan pekerjaan tanggung jawab untuk membawa visi ke generasi berikutnya dan untuk mendorong pemuda progresif saat ini.

Sama sekali tidak terlalu ambisius jika "ICO-TIN" dianggap versi revisi "Nakamoto's" "the origin of species". Ini membuka jalan ke lebih banyak eksperimen dan probabilitas menggabungkan "dua dunia" bersama.

Jadi ini adalah perbandingan antara "The Origin Of Species" Darwin dan pemerintahan cryptocurrency dunia modern. Mempertimbangkan bank dan struktur keuangan tradisional sebagai "badan keagamaan" yang menentang teori Darwin, menganggap Satoshi Nakamoto sebagai Darwin sendiri dan menganggap dunia progresif saat ini sebagai Bumi, kemungkinan diungkapkan, dengan ICO-TIN, sebuah sistem yang membantu ICO baru, untuk mengurus semua yang mereka butuhkan, dari AZ.